Retrouvez nos conseils sur www.joueurs-info-service.fr (09-74-75-13-13, appel non surtaxé)

Jakarta (ANTARA) - Piala Asia atau AFC Asian Cup adalah turnamen sepak bola terbesar bagi negara-negara di benua Asia. Dalam sejarahnya, Piala Asia pertama kali diselenggarakan pada tahun 1956 atau dua tahun setelah AFC (Konfederasi Sepak Bola Asia) didirikan.

AFC sendiri adalah Konfedarasi Sepak Bola Asia yang menaungi negara-negara peserta di kawasan Asia dalam sektor sepak bola dari kelompok umur hingga tim senior. AFC juga bertanggung jawab atas pembinaan dan penerapan regulasi untuk setiap tim dan turnamen yang diselenggarakan.

Dalam edisi perdana Piala Asia tahun 1956, turnamen ini digelar di Hong Kong dan diikuti empat tim yang telah lolos kualifikasi zona. Kala itu, AFC menggelar babak kualifikasi yang terdiri dari tiga zona, yaitu tengah, timur, dan barat.

Masing-masing zona mengirimkan satu tim yang lolos ke putaran final, di zona timur diwakili oleh Korea Selatan, zona barat Israel, zona tengah Vietnam, dan tuan rumah Hong kong.

Turnamen tersebut digelar dengan format round robin yang mempertemukan setiap tim. Korea Selatan berhasil keluar sebagai juara dan disusul oleh Israel di posisi runner-up.

Gelaran ini kemudian konsisten diadakan setiap empat tahun sekali dan pada edisi ke tiga atau tepatnya tahun 1964, Israel sempat menjadi tuan rumah sekaligus juara. Namun, tak berselang lama, Israel akhirnya dikeluarkan karena alasan konflik dan pindah ke konfederasi Eropa atau UEFA.

Pada edisi 2004, siklus penyelenggaraan Piala Asia sempat berubah karena jadwalnya bersamaan dengan Olimpiade Musim Panas dan Kejuaraan Sepak Bola Eropa.

Oleh karena itu gelaran Piala Asia selanjutnya yang harusnya digelar di tahun 2008, 2012, 2016 dan seterusnya, diubah menjadi tahun 2007 kemudian setelahnya baru kembali digelar selama empat tahun sekali (2011, 2015, 2019, dst.).

Di tahun 2015 Australia menjadi juara untuk pertama kali setelah sebelumnya baru bergabung di tahun 2007. The Socceroos berhasil menaklukan perlawanan Korea Selatan di partai final dengan skor 2-1 dalam drama perpanjangan waktu.

Piala Asia telah mencapai edisi ke-18 setelah AFC Asian Cup 2023 lalu digelar di Qatar. Jepang menjadi tim tersukses dalam gelaran ini dengan empat kali juara dalam edisi 1992, 2000, 2004, dan 2011.

Selain Jepang, negara mana lagi yang pernah mencicipi gelar juara Piala Asia? simak daftarnya di bawah ini.

Daftar juara dan tuan rumah Piala Asia.

1956Juara: Korea SelatanTuan rumah: Hong Kong

1960Juara: Korea SelatanTuan rumah: Korea Selatan

1964Juara: IsraelTuan rumah: Israel

1968Juara: IranTuan rumah: Iran

1972Juara: IranTuan rumah: Thailand

1976Juara: IranTuan rumah: Iran

1980Juara: KuwaitTuan rumah: Kuwait

1984Juara: Arab SaudiTuan rumah: Singapura

1988Juara: Arab SaudiTuan rumah: Qatar

1992Juara: JepangTuan rumah: Jepang

1996Juara: Arab SaudiTuan rumah: Uni Emirat Arab

2000Juara: JepangTuan rumah: Lebanon

2004Juara: JepangTuan rumah: China

2007Juara: IrakTuan rumah: Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Vietnam

2011Juara: JepangTuan rumah: Qatar

2015Juara: AustraliaTuan rumah: Australia

2019Juara: QatarTuan rumah: Uni Emirat Arab

2023Juara: QatarTuan rumah: Qatar

Piala Asia selanjutnya akan di gelar di Arab Saudi pada tahun 2027 dan diikuti 24 tim negara kontestan.

Baca juga: Erick beri doa terbaik untuk timnas U-17 di kualifikasi Piala Asia

Baca juga: Klasemen lengkap putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia

Baca juga: Pengamat sepak bola kritik perubahan taktik STY yang tidak jelas

Pewarta: Raihan FadilahEditor: Alviansyah Pasaribu Copyright © ANTARA 2024